Ini merupakan sebuah pengalaman hidup
anak kost,
yang berada di Yogyakarta
Ini merupakan
sebuah pengalaman hidup anak kost, yang berada di Yogyakarta, yang di tuangkan
dalam sepengal cerita, tanpa ada unsur SARA. Tapi merupakan sebuah kebineka
tunggal ika yang ada di Indonesia, terkhususnya yang ada di Yogyakarta.
Setelah memutuskan
untuk menjadi mahasiswa strata satu di Yogyakarta, berarti saya juga harus
menghadapi konsekuensi sebagi anak kost rantauan yang akan belajar menimbah
ilmu di Universitas dan belajar bersosialisasi bersama lingkungan baru yang
merupakan raung lingkup hidupku, belajar untuk menjadi mandiri, balajar untuk
saling mamahami karakter dan pribadi seseorang serta belajar untuk menjadi
pribadi yang lebih dewasa dan intinya belajar untuk mengerti dan memahami apa
arti dan makna hidup itu sendiri.
Disini saya akan berbagi sedikit pengalaman
anak kost, yang nota bene pekerjaannya adalah mahasiswa rantauan,…
Ya
menjadi Mahasiswa, dan menjadi anak kost adalah suatu pengalaman hidup yang
baru buatku dan sangat berharga bagi
perjalanan hidupku, suatu babak baru dalam putaran roda kehidupanku yang akan
mendewasaakan pribadi orang yang menjalankan. Menjadi anak kost barati semua
harus dijalankan sendiri mulai dari hal yang paling mudah dan termasuk hal yang
paling susah dan berat sekalipun. Dari hidup menjadi anak kost yang bertempat
tinggal di daerah depok_sleman jogja, saya harus belajar untuk bisa
bersosialisasi dan belajar untuk bisa mengatur hidupku sendiri, tanpa ada
papa,mama, dan kakak ataupun adikku… mulai dari waktu,kegiatanku,hingga
keuanganku. Benar-benar pelajaran yang berharga bagaimana saya harus mengatur
waktu kulia,waktu untuk belajar,waktu untuk bersosialisasi dengan lingkungan
dan komunitas yang ada di sekitarku, hingga waktu untuk meluangkan hobbyku.
Aku
sangat bersyukur bisa melanjutkan pendidikanku hingga di tahap universitas,
karena di luar sana banyak teman-temanku yang seumuranku belum tentu
mendapatkan kesempatan yang sama
denganku, Terimah kasih Tuhan, terimah kasih Bapa & mama,…
I Love Uuu full…
menjadi anak kost adalah sebuah pilihan hidupku, dan tetap menikmati hidup
sebagai anak kost yang masih tiap bulan menunggu kiriman dari kedua orang
tuaku,… menjadi mahasiswa aku harus pintar-pintar dalam segalah hal, bukan saja
masalah waktu untuk belajar dan bersosialisasi sebagai tugas pokokKu di kota
pelajar ini,..
Tetapi
pintar-pintar dalam mengatur keuangan khususnya pengeluaran dalam sebulan
sesuai dengan kiriman yang didapatkan dari orang tuaku, kata teman kost_ku
sebut saja Yuni. “jadi anak kost di jogja bisa hidup karena gesek kartu di
mesin yang jam kerjanyanya 24 jam. Klh berhenti gesek, berarti sama dengan
berhenti untuk berimajinasi” merupakan sepenggal kalimat yang mempunyai makna
yang banyak, dan bisa diartikan dengan berbagai versi anak kost,.. ya dan
secara tidak lansung membuat saya harus pintar dalam mengatur pengeluaran saya
dalam segalah hal, baik itu untuk makan,membeli buku yang menunjang proses
belajarku, dan mengatur uang untuk kebutuhan sekunderku, ya biasa kebutuhan
anak muda yang hidup di dunia globalisasi ini,.. tak kupungkiri kalau aku dan teman-temanku
yang rata-rata merupakan anak kost, juga mengenal dan merasakan istilah tanggal
tua, dan tanggal mudah,. Hahahahahahahahahaha
mungkin kedengaranya lucu atau sedikit garing,
tapi inilah realita yang ada. Ini yang dihadapi dan dijalani, disaat tanggal
muda, saldo rekening membuncit, banyak daftar pengeluaran yang di data, namun
semua ada porsinya dan mana yang harus didahulukan, karena jangan sampai
tanggal tua gigit jari atau tiap hari makan di burjo atau angkringan, rumah
makan yang murah meria dan pro rakyat atau harga mahasiswa di tanggal tua,.
Hahahahahahah itu merupakan pola hidup anak kost di kota pelajar. Jadi kalau
tidak mau susah di kemudian hari yaaaa mau tak mau membuat saya harus putar
otak untuk bisa mengatur keuangan dengan baik selama sebulan.
Gaya
hidup dan pola hidup pun harus bisa dikontrol dengan baik jika tak mau hidup
susah, di kota pelajar,..
Dimana pengalaman menjadi anak kost, secara
tidak lansung mengajarakan bagaiaman menjadi orang yang lebih dewasa,dan
menegerti dan memahami apa itu hidup, dan arti hidup sebenarnya serta dapat
bersyukur dengan kehidupan yang didapatkan dari Tuhan…
